HR Outlook 2024

HR Outlook 2024

Menyambut penghujung tahun 2023, PeopleHub by BPA yang didukung oleh FUSE menyelenggarakan acara yang mengumpulkan para #HRIstimewa, untuk membahas topik yang akan sangat bermanfaat untuk pengetahuan dan skill set mereka sebagai tim HR di kantor masing-masing. Diselenggarakan di gedung TCC Batavia Tower One lantai 7, event kali ini membahas tentang “HR Outlook 2024”, dan menghadirkan dua orang pakar dalam bidang HR. Pakar yang pertama adalah Chandi Conrad, Senior Manager di Deloitte Indonesia, serta Dudi Arisandi, Chief People Officer di Tiket.com. 

Tidak hanya dihadiri oleh pakar-pakar dalam bidangnya, acara ini dipandu oleh Public Relations Senior Manager di FUSE, Nikky Sirait, bersama dengan moderator Sukmawati selaku HRBP & Performance Associate Director di FUSE. Tentunya, bukan event yang bisa dilewatkan oleh para #HRIstimewa, bukan?

Dihadiri oleh puluhan praktisi HR dari seluruh penjuru Jabodetabek, event kali ini membahas dua jenis topik, yang dipresentasikan oleh dua orang pakar dalam bidangnya. Topik pertama di-present oleh Chandi Conrad dan membahas tentang “The Future of Work”, sementara Dudi Arisandi membahas tentang “Retrospectives” yang dialami sepanjang tahun 2023.

Dalam presentasinya, Chandi Conrad menjelaskan tentang tren di dunia kerja yang diprediksi akan terjadi di tahun 2024 dan seterusnya. Menjabarkan beberapa data, Chandi menjelaskan bagaimana dunia kerja akan sangat berubah dalam tahun-tahun yang akan datang. Contohnya, dengan banyak pekerjaan yang terotomatisasi berkat Artificial Intelligence (AI) di berbagai sektor. Selain itu, Chandi juga menjelaskan tentang salah satu dampak dari Pandemi Covid-19 yang sangat memengaruhi dunia kerja, yaitu keputusan perusahaan-perusahaan untuk memberlakukan sistem kerja hybrid (bisa di rumah dan di kantor), serta kerja dari kantor secara full-time. Dari presentasi Chandi Conrad, terlihat dari data yang dikumpulkan oleh Deloitte saat men-survey pekerja dari generasi Millennial dan Gen-Z, yang mengatakan bahwa 76% dari mereka lebih menyukai sistem kerja hybrid, berkat fleksibilitas yang ditawarkan. Begitu pula dengan 74% dari pekerja wanita, karena merasa mereka masih dapat bekerja dengan produktif. Meskipun begitu, ada juga beberapa hal yang lebih bisa dicapai dengan bekerja di kantor setiap harinya, seperti proses ideasi yang butuh kerjasama tim serta perluasan jaringan profesional yang perlu dilakukan secara langsung.

Di sesi berikutnya, Dudi Arisandi, Chief People Officer di Tiket.com memulai sesi yang mengulas tentang segala hal yang terjadi dalam dunia kerja dan karir sepanjang tahun 2023 yang tentunya sangat relevan untuk seluruh rekan #HRIstimewa. Dalam sesi yang berjudul “Retrospective” ini, Dudi menjelaskan bagaimana tahun 2023 adalah tahun yang sangat menantang untuk perusahaan-perusahaan dan para pekerja dalam melatih ‘agility’ atau kemampuan untuk beradaptasi dengan situasi dan kondisi yang ada dalam waktu singkat. Seperti yang sudah diketahui, di tahun 2023 kemarin ada situasi tech winter yang sempat melanda industri teknologi di seluruh dunia. Dudi menekankan dalam presentasinya bagaimana pentingnya tim HR untuk menjadi agile dalam menghadapi tantangan ini. Ia menjabarkan berbagai karakteristik dari tim HR yang ‘lincah’ dalam mensiasati berbagai perubahan kondisi yang tidak menentu, seperti: mudah beradaptasi, kecenderungan untuk berkolaborasi, selalu ingin memperbaiki kinerja, ingin bereksperimen dengan berbagai metode baru dan menerima feedback dengan baik, fleksibel, mencari informasi yang berbasis data, hingga melibatkan karyawan di perusahaan dalam pembuatan keputusan yang dapat memengaruhi pekerjaan mereka sehari-hari.